Parkinson Dapat Beresiko Terjadinya Komplikasi Penyakit

Parkinson Dapat Beresiko Terjadinya Komplikasi Penyakit

Rakyatmerdeka.co – Berita Kesehatan, Parkinson adalah gangguan progresif dari sistem saraf di otak yang berdampak pada pergerakan. Parkinson sering kali ditandai dengan tremor atau gemetar pada tangan dan kaki. Gangguan parkinson juga dapat mengakibatkan kekakuan sendi dan memperlambat gerakan tubuh.

Salah satu orang terkenal yang memiliki penyakit ini adalah Muhammad Ali, petinju legendaris asal Amerika Serikat yang baru saja tutup usia pada Jumat (3/6/2016) waktu setempat. Pria kelahiran 17 Januari 1942 itu dinyatakan meninggal dunia disebabkan komplikasi parkinson.

Dokter Spesialis Saraf dari Parkinson and Movement Disorder Center Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk Jakarta, Frandy Susatia menyebutkan, pasien parkinson memang dapat terkena berbagai komplikasi penyakit.

“Komplikasinya biasanya infeksi paru pneumonia, karena tidak bergerak,” ungkap Frandy .

Pneumonia adalah radang paru atau infeksi di jaringan paru. Peradangan yang meluas yang bisa membuat paru-paru kekurangan pasokan oksigen. Pasien pneumonia umumnya meninggal karena kegagalan napas.

Pasien parkinson juga berisiko mengalami tersedak makanan karena sulit menelan. Tersedak makanan juga dapat menghambat jalan napas. Komplikasi lainnya, yakni tekanan darah menurun, mengalami gangguan tidur, hingga depresi.

Pada tahap lanjut, pasien parkinson dapat mengalami gangguan postur tubuh sehingga dapat tiba-tiba terjatuh.

Sejumlah gangguan gerak pada pasien parkinson itu terjadi karena kurangnya produksi neurotransmitter dopamin di otak. Dopamin adalah salah satu neurotrasmitter yang diperlukan untuk memberikan sinyal sel di otak yang mengontrol gerakan tubuh.

Related posts

Leave a Comment