Rakyatmerdeka.co – News Bagaimana bila alien betul-betul ada? Bakal jadi kawan atau lawan?
Di samping pertanyaan mengenai kehadiran alien tersebut, pertanyaan mengenai kemungkinkan sikap alien pada manusia juga senantiasa jadi perbincangan.
Stephen Hawking pernah memeringatkan, tidak butuh mengontak alien.
Bila memanglah ada makhluk cerdas diluar angkasa, maka mengontaknya merupakan satu permainan beresiko. Hawking yakin, mereka bakal menjajah serta menakhlukkan planet kita.
Hawking, dengan hal tersebut, mengangap kalau alein bakal jadi lawan.
” Itu bakal sepertio saat Colombus mendarat di Amerika pertama kalinya serta pada akhirnya tak terjalin baik dengan Indian, ” kata Hawking.
Astronom program Search for Extra-Terrestrial Intelligence (SETI), Jill Tarter, mempunyai pendapat berlainan.
Menurut dia, bila alien adalah makhluk cerdas, jadi mereka bakal mempunyai sopan santun, kenal rencana perdamaian, hingga bakal punya sikap baik pada manusia.
” Mereka bakal hormat pada kita, tunjukkan sikap ramah, kooperatif serta berperilaku damai, ” tuturnya seperti diambil Daily Mail, 20 Mei 2016 lalu.
Sementara alien sendiri belum dapat dibuktikan keberadaannya, jadi menjawab pertanyaan sikap alien bakal susah.
Douglas Vakoch, presiden (Messaging Extra-terrestrial Intelligence), saat ini tengah membuat program kirim pesan cerdas pada alien, menggunakan ” bhs ” yang lebih dipahami alien.
Program itu didesain sebab pesan-pesan yang di kirim manusia terlebih dulu dinilai sangat kuno.
Sesaat Vakoch repot membuat program, seseorang astrobiolog bernama Aditya Chopra yang pernah memublikasikan riset di jurnal Astrobiology menyampaikan, tidak butuh bebrapa sibuk mencari alien.
” Alam semesta mungkin saja diisi dengan planet-planet yang dapat ditinggal hingga banyak ilmuwan memikirkan kalau diluar sana penuh alien. Namun ada hal-hal lain yang dilupakan, kalau kehidupan awal itu rapuh. Tidak sering yang bakal bertahan hidup lantaran lingkungan planet lain yg tidak stabil, ” tuturnya.
