Rakyatmerdeka.co – Berita News, Untuk menjamin keamanan dan keselamatan selama mudik lebaran dan menekan angka kecelakaan lalu lintas, polisi dan Lembaga terkait akan melakukan pemeriksaan terhadap kelayakan armada angkutan umum. Sopir angkutan umum pun akan diperiksa urine mereka.
“Kita persiapkan angkutan umum terutama yang akan digunakan untuk pemudik, terutama pengemudinya dan kendaraannya kita telah lakukan penindakan maupun pengecekan dengan instansi terkait bagaimana persiapan dalam menghadapi mudiknya,” ungkap Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Latif Usman, Senin, 27 Juni 2016.
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan sopir bebas dari narkoba dan alkohol ketika sedang mengemudi, membawa pemudik. “Sopir-sopirnya kita periksa urinenya untuk memastikan mereka bebas dari narkoba dan alkohol,” ungkapnya.
Latif memastikan, sopir angkutan umum yang terbukti positif mengonsumsi narkotika atau minuman beralkohol akan dicabut izin jalannya.
“Faktor human error dari pengemudi merupakan salah satu faktor penyebab kecelakaan, ini yang kita hindari sehingga dicek urinenya agar betul-betul sopirnya bebas dari narkoba,” ujarnya.
Untuk memeriksa urine ini, polisi bersama Dinas Perhubungan DKI turun ke sejumlah terminal utama untuk menguji sopir bus lintas provinsi.
“Kami juga koordinasi dengan Organda bagaimana kesiapan pada pengemudinya, kita kemarin sudah ke beberapa terminal besar seperti Kampung Rambutan, Pulogadung, dan Kalideres. Semua kita lakukan secara mendadak mana bus untuk mudik kita cek layak apa tidak kendaraannya untuk beroperasi, kita periksa surat-suratnya, sopirnya juga,” ungkapnya.
