Mantan KPK: Langgar Janji Penggusuran Itu Koruptif

bambang dan anies

Rakyatmerdeka.co, Indonesia – Mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mengumumkan beberapa tindakan yang menurutnya adalah tindakan yang merupakan tindakan koruptif, yaitu tindakan yang merupakan tindakan korupsi.

Salah satu hal yang menjadi tindakan koruptif antara lain adalah pejabat yang mengingkari janjinya dan hanya bisa membuat kebijiakan yang menganggap rakyat yang bermasalah.

“Jika seseorang sudah berjanji namun mengingkarinya dan ternyata melakukan penggusuran terhadap rakyat, itu adalah koruptif,” ujar Bambang Widjotanto Mantan KPK tersebut di Posko Kemenangan Cicurug – Jakarta.

Tak disebut apakah dasar dan apa yang ada dibalik pernyataannya tersebut di Posko Cicurug – Jakarta.

Mantan KPK tersebut kini telah menjadi dewan dan juru bicara kemenangan Anies-Sandi sebagai calon Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022

Bambang yang kini menjadi juru bicara dan bagian dari dewan pakar pemenangan Anies-Sandi tak menyebut sosok di balik pernyataannya tersebut.

Dan jika berdasarkan semakin dekatnya pemilu Gubernur Jakarta ini, maka mungkin yang dimaksud tersebut adalah Gubernur nonaktif Basuki Tjahaja Purnama, karena disinggung mengenai penggusuran.

Bambang juga menambahkan bahwa jika ada seseorang mengatakan bahwa dirinya adalah jujur dan bersih, tetapi ketika dibuktikan bahwa tidak jujur dan tidak bersih, hanya memberikan pencitraan kepada diri sendiri, itu juga adalah tindakan yang koruptif.

“Pemimpin yang benar itu adalah pemimpin yang mengambil tanggung jawab sebagai seorang pemimpin dan melakukan eksekusi sesuai dengan tugas dan kewajibannya, dan tidak berdasarkan keinginan pribadinya saja” ujar Bambang.

Menurut Bambang, selama ini pemerintah tidak pernah memberikan bukti bahwa keseriusan dalam memberikan yang terbaik untuk masyarakat, baik lapangan kerja maupun segi ekonomi.

Pemerintah terlalu berfokus pada penerimaan PNS, dan hanya disekitar ruang lingkup pemerintahan dan tidak pernah memperhatikan bagaimana kondisi yang ada di luar dari pemerintahan.

Seperti Anies dan Sandi yang berjanji akan membuka 200.000 lapangan kerja yang baru untuk seluruh masyarakat DKI Jakarta.

Jakarta ini sangat berpotensi dalam meningkatkan ekonomi dan lapangan kerja yang sangat besar dan sangat berpengaruh sampai ke luar negeri.

Karena itu politik kartel dan politik dinasti adalah sumber utama dari perilaku korupsi. ” ucap Bambang.

Apa Komentar Anda?

Related posts

Leave a Comment