Rakyat Merdeka — Baru-baru ini netizen dibuat geram dengan ulah pemuda yang terlihat sedang mencekoki minuman keras kepada anak kecil. Video itu viral di media sosial hingga menuai kecaman dari berbagai pihak.
Terlihat dalam video, bocah terbebut diberi miras beberapa kali dan langsung ditenggak. Tak lama, bocah itu berjalan sempoyongan hingga terjatuh. Namun perekam justru menertawaan bocah yang masih polos itu.
1. Bocah dicekoki miras
Dilansir dari Kumparan.com (23/08/2020), viral video pemuda yang sedang mencekoki bocah minuman beralkohol. Video ini diunggah oleh akun Facebook Syahrul Waru pada Minggu (23/08). Akun tersebut membagikan dua potongan video.
Video pertama berdurasi 29 detik memperlihatkan saat bocah itu menenggak miras yang dituangkan oleh pemuda dalam video. Terlihat bocah itu minum sebanyak tiga kali kemudian pemuda tersebut menyuruhnya bermain.
Dalam video kedua berdurasi 30 detik, bocah itu berjalanan sempoyongan hingga terjatuh. Perekam pun justru menertawakan bocah itu yang diduga pusing atau mabuk karena pengaruh minuman keras.
2. Kedua pelaku diamankan
Terungkap, dua pemuda yang mencekoki bocah di Luwu Timur, Sulawesi Selatan itu bernama Firman Effendi (20) dan Muh Rifky Hendra (19). Kini keduanya telah diamankan polisi. Mereka ditangkap di Jalan Abubakar, Timampu, Towuti, Luwu Timur pada Minggu (23/08/2020).
Sebelum dibawa ke kantor polisi, pemuda itu sempat pamit kepada kedua orangtuanya. Kapolres Luwu Timur (Lutim), AKBP Indratmoko menjelaskan, Firman adalah pelaku yang memberikan miras dan yang merekam adalah Rifky.
“Firman yang memberi minuman dan Muh Rifky yang merekam,” kata Indratmoko, pada Minggu (23/08/2020).
3. Sengaja unggah video ke media sosial
Kepada petugas, kedua pelaku mengakui bahwa mereka telah mencekoki anak di bawah umur dengan minuman keras. Setelah itu mereka sengaja mengunggah videonya ke beberapa ke grup Facebook, salah satunya akun Anak Jembatan Besi (Anjebes).
“Saya yang video Pak. Saya juga yang upload masuk ke grup Anjebes ( Anak Jembatan Besi) Tumoti,” jawab Muh Rifky kepada Indratmoko.
Beruntung kini pelaku telah diamankan di Mako Polres Luwu Timur. Mereka akan menjalani sejumlah pemeriksaan dan diproses hukum lebih lanjut. Semoga dengan begini pelaku bisa jera dan peristiwa ini menjadi pelajaran ke depan agar tak terjadi perbuatan serupa.
