Kesalahan Jakarta Hanya 1 Yaitu Gubernurnya Bernama Ahok

Kesalahan Jakarta Hanya 1 Yaitu Gubernurnya Bernama Ahok

Rakyatmerdeka.co – News Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mempercayai relokasi masyarakat bantaran sungai ke rumah susun adalah solusi paling baik untuk tingkatkan skala kehidupan warga.

Warga bakal disediakan beragam sarana, dari mulai pemberian Kartu Jakarta Pandai (KJP) serta bus sekolah untuk anak warga yang masihlah bersekolah, kursus ketrampilan untuk warga, sampai operasi pasar pada periode spesifik.

Oleh karenanya, Ahok (sapaan Basuki) mengkritik pihak-pihak yang sering menantangnya berkaitan kebijakannya itu, terlebih pihak-pihak yang kemudian memanfaatkan warga itu untuk kebutuhannya sendiri.

” Jadi, memang sudahlah, terkadang ini salahnya Jakarta cuma satu, tahu enggak? Dikarenakan gubernurnya namanya Ahok! Bila saja kemarin namanya bukan Ahok, ” tutur Ahok di Balai Kota, Rabu (10/8/2016).

Baca Juga : Janji Ahok Seandainya Tidak Cuti Kampanye

Ia lalu mencontohkan ada pihak-pihak yang berikan sumbangan untuk warga Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, beberapa saat lalu. Menurut Ahok, pihak-pihak yang memanfaatkan warga Pasar Ikan malah menjerumuskan warga.

Menurutnya, penggusuran butuh dilakukan lantaran permukiman warga Pasar Ikan terserang efek pembangunan tanggul A, yaitu tanggul laut untuk meminimalisasi banjir rob di utara Jakarta.

” Nyumbang nih, nyumbang tenda, saya diamin saja. Saya ingin saksikan hingga kapan tahan nyumbangnya. Pada akhirnya berhenti sendiri kan. Begitu berhenti sendiri, ada rob, tulis surat ke saya, termasuk yang anti-Ahok mohon agar segera diperbaiki tanggulnya, ” kata Ahok.

Permukiman warga bantaran sungai yang bakal segera ditertibkan Pemprov DKI dalam waktu dekat yaitu permukiman warga di Bukit Duri, Jakarta Selatan. Pemprov DKI telah menjadwalkan bakal menertibkan permukiman warga pada akhir bln. ini.

Warga dijadwalkan bakal mulai direlokasi ke Rusunawa Rawa Bebek, Jakarta Timur, pada minggu ini. Jumlah KK yang terdata bermukim di bantaran Ciliwung di Bukit Duri terdaftar mencapai 384 KK.

Menurut Ahok, hingga sampai sudah ada sekitaran 87 kepala keluarga yang setuju direlokasi. Ia meyakini dalam beberapa hari ke depan jumlahnya bakal bertambah.

Related posts

Leave a Comment