Munarman Sebut Pemerintahan Jokowi Sejak Awal Paling Bermusuhan dengan FPI

Munarman Sebut Pemerintahan Jokowi Sejak Awal Paling Bermusuhan dengan FPI

Rakyat Merdeka — Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman mengurai rekam jejak perjalanan FPI sejak awal berdiri pada 1998 silam.

Munarman membandingkan FPI dulu dan sekarang saat berbincang-bincang dengan politisi Partai Gerindra, Fadli Zon.

Perbincangan mereka direkam dalam video yang diunggah lewat kanal YouTube Fadli Zon Official, Jumat (18/12/2020).

Dalam kesempatan tersebut, Munarman mengklaim pemerintahan Jokowi sejak awal dirasa olehnya paling bermusuhan dengan FPI.

Pernyataan itu keluar dari mulut Munarman usai Fadli Zon bertanya apakah selama 22 tahun ini ada pemerintah yang terkesan tidak bersahabat dengan FPI.

Munarman Berbicara Soal 22 Tahun FPI Bersama Fadli Zon (YouTube/FadliZonOfficial).

“22 tahun perjalanan FPI, kira-kira di masa itu apakah ada periode tertentu yang dianggap pemerintah punya rasa tidak bersahabat atau bermusuhan (dengan FPI),” tanya Fadli Zon.

Munarman menjawab, rasa memusuhi itu memuncak sejak era pemerintahan Jokowi pertama, pada 2014 lalu.

“Sebetulnya memuncak sejak 2014, sejak periode pemerintahan sekarang, Pak Jokowi. Sebelum 2014, secara pemerintahan resminya tidak, tetapi ada kelompok-kelompok yang memainkan isu itu. Tapi pemerintah tidak terpengaruh,” kata Munarman.

Munarman kemudian bercerita FPI di masa Susilo Bambang Yudhoyono yang menurut dia tidak lebih dimusuhi daripada era Pemerintahan Jokowi.

Pasalnya, Munarman mengklaim SBY tidak terlalu ambil pusing dengan segala macam tudingan terhadap FPI.

“Kenapa saya tahu? Soalnya kan saya pernah mengalami, waktu lebih kurang tahun 2010 berarti Pak SBY ya, ada juga orang-orang Islamophobia yang berusaha memperkarakan Habib Rizieq lewat ITE juga, tetapi dia bukan dari by design dan non struktural. Itu permainan dia sendiri dalam rangka karena kebencian terhadap Islam. Akhirnya proyek itu gagal karena dia memakai mekanisme biasa,” tukas Munarman.

“Saya pernah ngalamin, ada panggilan ke Habib RIzieq kemudian sebagai tersangka dalam konsteks ada website.or.id. Itu sudah dipanggil, dicoba Habib Rizieq (diarahkan ke) penghinaan SBY. SBY tidak peduli, ini permainan orang yang menjadikan Habib Rizieq sebagai pesugihan,” sambung dia.

Munarman kemudian membandingkan era SBY dan Jokowi. Menurut dia, di era Pemerintahan Jokowi, kebencian terhadap Habib Rizieq sudah didesain.

“Sekarang by design, by program. Dulu hanya permainan oknum cari pangkat,” terang Munarman.

“Kalau sekarang lebih struktural?” potong Fadli Zon.

“Lebih struktural, sistematis. Dulu kalau ada (kasus) FPI di situ berarti dia lagi cari pesugian, tapi pemerintah pusat (SBY) tidak selalu konsen (terhadap Habib Rizieq),” tandas Munarman.

Related posts