Arie Gumilar Tolak Ahok Jadi Bos Pertamina

Arie Gumilar Tolak Ahok Jadi Bos Pertamina

Rakyatmerdeka.co – Federasi Serikat pekerja Pertamina atau FSPPB Pertamina menolak politisi PDIP. Basuki Purnama Tjahaja alias Ahok. Presiden FSPPB Arie Gumilar secara eksplisit menyatakan bahwa itu adalah tokoh-tokoh terkenal Ahok yang sering membuat kegaduhan. “Kami semua tahu bagaimana track record sikap dan perilaku pak ahok, yang selalu membuat keributan dan kegaduhan di mana-mana, bahkan sering berkata kotor,” katanya di depan awak media.

Menurut Arie, dengan karakter seperti itu, Ahok sangat tidak cocok menjadi bos Pertamina. Diri sangat kwatir, karena karakter Ahok yang dia nilai menggebu-gebu tersebut bakal, berdampak pada organisasi Pertamina ini. Dia juga waspada seupama Ahok sudah terpilih dan membuat pernyataan kontroversial. itu akan mempengaruhi distribusi jasa energi dan bahan bakar untuk masyarakat. Arie juga mengaku penunjukan Ahok sebagai bos Pertamina akan membawa lebih banyak kerugian daripada manfaat. Kami menilai sisi mudaratnya lebih besar daripada sisi manfaatnya,” tuturnya.

Arie Gumilar Tolak Ahok Jadi Bos Pertamina

Sekedar mengingatkan, Arie Gumilar juga pernah menolak Nicke Widyawati sebelum dilantik sebagai direktur utama definitif. Alasannya, Nicke orang luar Pertamina. Nicke sendiri berkarier di PT PLN (Persero), sebelum dirinya ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Pertamina. Jauh sebelum itu, serikat Pertamina juga telah mempertanyakan keputusan pemerintah untuk menunjuk Soetjipto sebagai presiden perusahaan pada tahun 2014 lalu.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan justru sangat mendukung Ahok. Menurut dia, penolakan serikat harus dipertanyakan karena Ahok dilihat sebagai sosok yang baik dan berkualitas untuk mengembangkan bisnis di negara, termasuk Pertamina. “(Ahok) orang baik, mau bikin lurus bersih ya, ya masa (perusahaan) tidak mau dibersihin,” ucapnya. Erick mengatakan sosok Ahok dilirik oleh pak Jokowi karena memiliki latar belakang dan karakter pendobrak yang dimilikinya. Karakter tersebut merupakan sifat yang harus dimiliki oleh pemimpin BUMN pada saat ini. “BUMN memiliki 142 perusahaan, kami perlu figur-figur yang bisa mendobrak, tidak mungkin 142 BUMN dipegang satu orang. Kami harapkan ada perwakilan perwakilan yang memang punya rekam jejak pendobrak,” pungkas Erick.

Baca Juga : AHOK IS BACK

Related posts