Bom Bunuh Diri Di Medan, 6 Korban 1 Tersangka

Rakyatmerdeka.co – Ledakan di luar markas besar kepolisian di kota Medan, Indonesia, di Sumatra Utara adalah dugaan pemboman bunuh diri, kata seorang juru bicara kepolisian, Rabu (13/11).

Tatan Dirsan Atmaja, juru bicara kepolisian di Medan, Sumatera Utara, mengatakan beberapa petugas polisi terluka dalam ledakan yang terjadi pada pukul 8:40 pagi. Dan bahwa pelaku bom bunuh diri yang diduga telah diedit dalam serangan itu.

Sejumlah saluran televisi Indonesia menunjukkan cuplikan orang yang bergegas keluar dari gedung-gedung di sekitar kantor pusat.

Motif untuk serangan hari Rabu itu tidak jelas. Tetapi Indonesia telah mengalami kebangkitan militansi dalam negeri dalam beberapa tahun terakhir, dengan beberapa serangan ditujukan pada polisi.

Juru bicara kepolisian nasional Dedi Prasetyo mengatakan ledakan itu terjadi di sebuah tempat parkir di dekat daerah di mana orang-orang mengantri untuk mendapatkan surat izin dari polisi.

“Kami sedang waspada sekarang,” kata Prasetyo. “Ledakan itu tidak mencapai pusat layanan surat izin, itu hanya di tempat parkir.”

Baca Juga: 3 Pemain Ditikam Di Panggung Di Riyadh

Dalam beberapa tahun terakhir, para pejuang Islam, termasuk Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang dilarang, sebuah kelompok bersenjata Indonesia yang terhubung dengan Negara Islam Irak dan Levant (ISIL atau ISIS). telah melakukan serangkaian serangan terhadap polisi.

Bom terbaru terjadi sebulan setelah seorang pejuang yang dicurigai menikam dan melukai Wiranto, yang adalah menteri keamanan Indonesia saat itu.

Related posts