Hindari Lockdown, WNI di Luar Negeri Pulang

Hindari Lockdown, WNI di Luar Negeri Pulang

rakyatmerdeka.co  —  Sehubungan dengan virus corona yang sudah makin menyebar sampai ke negara Indonesia. Semua WNI yang bekerja ataupun berlibur diluar negeri bergegas pulang untuk menghindari lockdown dan pandemi virus corona.

Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri RI mengatakan imbauan tersebut diterapkan kepada WNI sebagai langkah mengantisipasi agar WNI tidak kesulitan jik ingin pulang di situasi tak menentu akibat melonjaknya virus corona.

“Untuk warga negara RI yang saat ini sedang berpergian ke luar negeri, diharapkan untuk segera kembali ke Indonesia sebelum mengalami masa kesulitan penerbangan lebih jauh lagi,” kata Marsudi ketika menyampaikan pernyataan pers di Jakarta pada Selasa (17/03/2020).

Marsudi juga ada menghimbau kepada seluruh masyarakatnya untuk menunda rencana berpergian ke luar negeri, kecuali adanya kepentingan yang sangat mendesak.

Sampai saat ini, ada 182.699 orang yang terinfeksi virus corona di 162 negara dan wilayah dunia. Sebanyak 7.173 orang di dunia yang dinyatakan meninggal akibat virus tersebut.

Meskipun begitu, sebanyak 79.883 orang juga yang dinyatakan sembuh dari virus tersebut.

Di China masih menjadi negara dengan kasus terbanyak yakni mencapai 80.881 kasus dengan 3.226 kematian. Sementara pula, di Italia menjadi negara urutan kedua dengan kasus virus corona yang menyentuh 27.980 ksus dengan jumlah kematian bertotal 2.158 kematian.

Marsudi mengatakan bahwa beberapa negara juga melakukan kebijakan pembatasan lalu lintas orang (lockdown).

“Oleh karena itu, semua warga Indonesia yang berada diluar negeri diminta untuk mencermati informasi di aplikasi Safe Travel,” tutur Marsudi.

Hindari Lockdown, WNI di Luar Negeri Pulang
Hindari Lockdown, WNI di Luar Negeri Pulang, Waspada Virus Corona

Pemerintah juga menyatakan bahwa sementara waktu akan ada penundaan penerapan bebas visa kunjungan, visa diplomatik serta penerbitan visa kunjungan saat kedatangan. Hal ini dilakukan sebagai salah bentuk mengantisipasi warga asing menyebarkan virus serupa SARS itu.

Related posts